- Back to Home »
- Islami »
- Awasilah Selalu Hatimu
Hai sob bertemu dengan saya lagee, semoga anda tidak bosan dengan saya hhee. Gimana kabarnya nih, moga baek slalu ya amin. Pagi gni mo posting tentang hati ah. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda, selamat membaca bray.
Hati manusia itu senang terhadap hal-hal yang
terbiasa baginya. Hati itu tidak suka meninggalkan kebiasaan dan apa-apa
yang di akrabinya. Hati manusia itu seperti tubuh. Jika engkau beri makan, maka
dia akan mengerjakan tugasnya, dan jika tidak maka hati tersebut lemah dan
mati. Seperti halnya manusia, jika dia tidak makan, maka tubuhnya akan kurus
kering. Apa bila dia sangat lapar, maka dia tidak mampu mengerjakan apa yang
harus dikerjakannya, dan tidak dapat berlari, serta tidak sanggup menghadapi
musuh. Demikian juga hati manusia. Jika tidak di beri makan, akan melemah dan
kurus kemudian mati. Jika hati manusia telah mati, maka tidak ada gunanya lagi
bagi tubuh. Tidak mampu berdiri, tidak mampu menghadapi musuh, tidak mampu
bertahan di medan pertempuran, tidak sanggup bertahan di medan laga. Maka dari
itu hati harus senantiasa diberi makan, sehingga tetap hidup dan menyukai
ibadah.
Hidangan bagi hati itu berupa membaca Al-Qur'an, berteman
dengan orang-orang shaleh, berpuasa sunnah, sholat malam, beristighfar di waktu
sahur (akhir malam) dan memelihara lisan. Apabila hati diberi hidangan seperti
di atas maka dia akan hidup. Apabila hati itu hidup maka dia akan bertawakal
kepada Allah. Dan kecemburuan agamanya akan lebih kuat dari sebelumnya. Tidak
rela melihat kemungkaran. Wajahnya berubah merah karena marah ketika melihat
kemungkaran. Sebab hati nya hidup. Darah di tubuhnya naik ke atas, sehingga
nampak darah tersebut di mukanya. Marah karena Allah, tidak takut dan tidak
gentar, tidak mau tunduk kecuali kepada Rabbnya.
Seperti singa di medan laga. Dan jinak seperti merpati terhadap
saudara-saudaranya pada hari-hari biasa.
"Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari
agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai
mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah-lembut terhadap
orang-orang mu'min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang
berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka
mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya,
dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui".(QS Al-Maidah
54)
Nampak lemah lembut terhadap saudara-saudaranya, mencintai
mereka dan menutup mata dari kesilapan saudara-saudaranya. Mencegah lisannya
dari membuka aib mereka dan tidak menyebut kecuali kebaikan mereka. Jika ada
orang bodoh mengganggunya atau takabur terhadapnya atau mencela serta memakinya
maka dia hanya merendahkan matanya.
"Dan hamba-hamba yang baik dari Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah)
orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila
orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang
mengandung) keselamatan." (QS. Al-Furqan 63)
Semoga bermanfaat bagi anda semua. Cukup sekian ya. Sampai berjumpa lagee di postingan saya selanjutnya ya. Saya mohon maaf jika saya banyak salah.